Indonesia sekali lagi membuktikan kekayaan lautnya dengan ditemukannya spesies baru yang unik dari perairan Ambon. Ikan ini sekilas mirip dengan ikan kerapu, namun memiliki ciri khas Indonesia dengan motif lurik seperti batik di sekujur tubuhnya. Penampilan yang paling menarik dari ikan ini adalah wajahnya yang datar dan mata yang menonjol, sehingga sekilas mirip manusia. Mulutnya yang lebar kadang terlihat seperti senyuman seseorang.
Ikan unik dengan tubuh bulat seperti kodok ini telah ditahbiskan sebagai spesies baru. Hasil pemeriksaan DNA menunjukkan bahwa ikan tersebut berbeda dari semua jenis ikan yang telah ada sebelumnya.
Penemuan ikan ini pertama kali dilakukan oleh seorang instruktur selam yang bekerja pada operator wisata setahun lalu di perairan dangkal sekitar Pulau Ambon. Penemuan ini langsung dilaporkan kepada Ted Petsch, pakar ikan dari Universitas Washington, untuk dipelajari lebih lanjut.
"Seperti ikan kodok lainnya, ia memiliki sirip di kedua sisi tubuhnya yang tumbuh seperti kaki. Namun, perilakunya belum pernah terlihat pada ikan sejenis lainnya," ujar Pietsch. Ikan bertubuh bulat ini kadang memantulkan diri di dasar laut seperti bola karet yang bergerak tak beraturan.
Pietsch kemudian memberinya nama spesies "psychedelica" sesuai gambaran penampilan dan perilakunya. Ikan tersebut masuk dalam genus Histiophryne sehingga nama ilmiahnya adalah Histiophryne psychedelica.
"Saya pikir orang telah begitu mengenal ikan kodok, dan menemukan satu spesies baru seperti ini sungguh spektakuler," ujar Mark Erdman, penasihat senior program kelautan Conservation International. Ia menambahkan bahwa penemuan ini menunjukkan keanekaragaman spesies di kawasan Segitiga Koral masih banyak yang belum terungkap.
Tubuh ikan yang sebesar kepalan tangan orang dewasa ini dilindungi kulit berlipat yang keras, sehingga tahan terhadap gesekan dengan terumbu karang.
